* { margin: 0; padding: 0; box-sizing: border-box; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; } body { background-color: black; } .badan { width: 880px; margin: 35px auto; background-color: white; padding: 20px; overflow: hidden; } .badan h2 { color: crimson; border-bottom: 1px solid gainsboro; margin: 5px; margin-bottom: 13px; } .list-produk { border: 1px solid gainsboro; padding: 10px; float: left; width: 200px; margin: 5px; } .list-produk:hover { transition-duration: 700ms; box-shadow: 5px 5px gainsboro; } .list-produk img { width: 100%; height: 175px; display: block; margin-bottom: 5px; } .list-produk h4, .list-produk h5 { color: crimson; text-align: center; margin-bottom: 5px; } .tombol { text-decoration: none; border-radius: 7px; padding: 7px; display: block; float: left; width: 45%; margin: 4px; text-align: center; color: white; } .tombol:hover { background-color: black; transition-duration: 700ms; } .tombol-detail { background-color: green; } .tombol-beli { background-color: crimson; }
Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Sepertinya Bulan Enggan Merayuku

Kabut malam senada dengan mendung
Menjuntai tak terarah dari ufuk ke ufuk
Menebar senyap diantara selimut tebal berujung bantal
Menunggu mimpi ...
Yang sembari tadi bergentayangan tanpa judul berarti


Nocturno membius tiap nyawa dalam kedinginan Menyampaikan salam mendung berkepanjangan
Kantung-kantung embun-pun siap turun memeluk dedaunan
Basah..


Bulan enggan datang, mungkin asyik dengan bintang
Berada di atas lapisan mendung pertama
Atau mungkin bulan memang sedang dalam keraguan
Sekedar menyapaku ataukah menjemputku
Sementara aku sedang hanyut dalam lamunan panjangku


Tentang bulan yang lain.

# Jaka Tarub Neverending


m